Edukasi · Februari 12, 2023 36

Kompetensi Global yang Dibutuhkan Para Pekerja Saat Ini

kompetensi bekerja

Tahun 2022 kemarin adalah masa-masa saya bekerja sebagai freelancer, setelah media online tempat saya bekerja memutuskan untuk tutup sementara. Saya kemudian merasakan betul satu tahun terakhir harus mengalami persaingan kerja di dunia digital. Dari situ saya memahami bahwa kompetensi global adalah hal penting yang perlu kita kuasai di masa sekarang.

Ketika Dunia Mengalami Perubahan Besar

Internet saat ini berkembang secara signifikan sebagai alat pencari informasi, sehingga ada banyak perubahan besar yang terjadi di dunia saat ini. Internet menjadikan akses informasi sangat terbuka dan tersebar di seluruh dunia. Dalam perkembangannya, internet pun menjadi alat komunikasi dan alat untuk mencari informasi. Termasuk informasi dunia kerja.

Tak bisa dipungkiri bahwa saat ini, informasi yang kita dapat bisa dengan cepat menyebar luas ke seluruh penjuru dunia.

Saat ini, kita bisa melihat perkembangan yang terjadi di seluruh dunia hanya melalui internet. Kita sebagai warga Indonesia bahkan bisa membaca dan menonton di internet terkait apa yang saat ini sedang terjadi di luar negeri.

Baca Juga: Pemenuhan Hak OYPMK dan Penyandang Disabilitas di Bidang Ketenagakerjaan

Perubahan Dunia Kerja di Era Digital

Pendidikan internasional di Sampoerna University

Perkembangan internet yang terjadi saat ini pada akhirnya juga menyebabkan perubahan cara industri bekerja dan kompetensi bekerja.

Selain itu kita harus mempunyai kemauan belajar yang kuat dan mampu beradaptasi dengan lingkungan global di mana kita diharuskan untuk mampu mengembangkan kompetensi dan menunjukkan bahwa kita mempunyai skill yang mampu memberikan kontribusi besar bagi perusahaan.

Kompetensi Global yang Dibutuhkan Para Pekerja Saat Ini

Kini dunia membutuhkan pekerja yang mempunyai kompetensi global. Apa itu kompetensi global? Menurut Ron Moffat, Direktur Pusat Mahasiswa San Diego State University International, kompetensi global adalah seseorang dengan pemahaman tentang sistem global, masalah global, dinamika bagaimana hal-hal saling terkait dan saling berhubungan di dunia, dan bagaimana masyarakat dapat mengatasi masalah global dengan sebaik-baiknya.

Saat ini sangat dibutuhkan para pekerja yang mempunyai kompetensi global. Artinya, seorang individu mampu bekerja sesuai dengan skill yang dimilikinya di mana saja. Apa saja kompetensi bekerja yang harus kita kuasai saat ini?

Baca Juga: Pekan Olahraga Otak ZenCore, Kuy Jadi Jagoan Adu Otak!

Kolaborasi

Abad 21 telah membawa perubahan besar bagi kehidupan manusia. Lingkungan kita saat ini bukan lagi lingkungan lokal yang hanya mengetahui lingkungan sekitar saja, tetapi kita terbentuk dengan lingkungan global, di mana setiap orang saat ini terhubung dengan teknologi satu sama lain. Kemudian berinteraksi dan melakukan kolaborasi bersama untuk menciptakan karya baru.

Kolaborasi akan menjadi sebuah kebutuhan. Saat ini tidak satu pun perusahaan yang mampu mandiri menciptakan sebuah inovasi produk tanpa adanya kolaborasi. Belum lagi, kolaborasi akan membantu kita untuk percepatan di industri kerja.

Kemampuan Berbahasa Inggris

Bahasa Inggris dijadikan sebagai alat komunikasi dengan warga negara asing. Namun selain itu, mempelajari Bahasa Inggris juga memiliki banyak manfaat yang bisa dirasakan, terutama sebagai kompetensi bekerja di era globalisasi ini.

Memiliki kemampuan Bahasa Inggris bisa menambah daya saing kita karena dianggap lebih kompeten dan berwawasan luas. Saat ini tidak sedikit institusi pendidikan yang menyiapkan kurikulum internasional agar para didikannya bisa bersaing secara global di masa depan. Seperti yang dilakukan oleh Sampoerna University.

Sampoerna University menawarkan program pendidikan internasional dengan American Style. Bahkan 9 dari 10 lulusan Sampoerna University berhasil mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidangnya hanya dalam kurun waktu kurang dari 3 bulan. Ini bisa menjadi pilihan yang tepat sebagai persiapan menghadapi dunia kerja dengan kompetensi global.

Bekerja di luar negeri kini juga jadi sebuah trend pada abad ke-21. Dengan kompetensi global, kita bisa menjual skill ke berbagai perusahaan global di seluruh dunia.

Baca Juga: Ide Belajar Matematika Asyik di Rumah untuk Anak PAUD

Penguasaan Teknologi

Teknologi akan menjadi kunci sukses bagi penerapan kinerja team work saat ini. Dunia akan terus mengalami perubahan. Hal ini akan berdampak pada perubahan gaya kerja dan kehidupan masyarakat.

Teknologi akan terus berkembang dan tidak pernah berhenti, teknologi akan mengubah kehidupan kita semua. Saat ini internet sangat mudah diakses melalui smartphone, PC, tablet, dan lain-lain.

Belum lagi, industri manufaktur akan membutuhkan tenaga kerja berkualitas yang siap bekerja dengan kompetensi global. Perusahaan-perusahaan akan membutuhkan para pegawai yang profesional.

Pegawai profesional artinya seorang pegawai yang bekerja benar-benar menguasai bidangnya. Mempunyai talenta yang luar biasa, cepat beradaptasi dengan lingkungan dan perubahan yang cepat, mempunyai disiplin, mempunyai visi dan misi jangka panjang dan tahan banting dalam tekanan.

Pentingnya Pendidikan Internasional untuk Menunjang Kompetensi Global

kurikulum internasional

Pendidikan yang layak dan berkualitas adalah salah satu kunci keberhasilan menaikkan kualitas sumber daya manusia. Pendidikan internasional bisa menjadi cara untuk mencetak lulusan yang memiliki kompetensi global.

Universitas Sampoerna adalah bagian dari Sampoerna Schools System yang mengedepankan sistem sekolah nasional terintegrasi berdasarkan standar kualitas dan kurikulum internasional.

Dibentuk dengan standar nasional dan internasional, Sampoerna University memiliki kualifikasi yang mumpuni untuk memberikan kontribusi substantif kepada masyarakat melalui pendidikan.

Dengan program-program yang ada, para calon pekerja bisa mengembangkan keterampilan untuk karir nasional atau internasional setelah mereka lulus.

Itulah beberapa kompetensi global yang penting untuk dikuasai di era globalisasi saat ini. Selain itu, sistem pendidikan juga bisa menjadi pondasi untuk bersaing di industri global.